NAMA:HOTLAN NOVA RATNA SARI GULTOM
KELAS:X.6
sangat sederhana
mungkin tak bermakna
ketika jiwa ini
rindu senyummu
yang terkembang dari
kutub bibir mungilmu
yang tertutup
sangat sederhana
ketika sebuah pintu
tak kunjung terlaksana
ukir rindu di dada
runtuhkan asa dalam sukma
ketika senyum mu
begitu berharga
tak pernah kau membrinya
bagimu harga diri lebih berharga
ego jiwa adalah pertama
aku harus pengemis
yang meminta
lengkungan bibir mungilmu itu
maka berilah
yakinkan aku
kita tetap bersahabat?
INGAT MAMA
Ma….
Dalam kamar kecil yang dingin ini
Dalam kesedihan-Ku
Aku sendirian…
Tiba-tiba aku ingat dulu
Saat kita saling bercerita
Tentang hidup dan cinta
Tentang aku dan diri-Mu
Enam belas tahun lalu
Saat nyawa-Mu taruhannya
Aku menjerit nyaring
Selama enam belas tehun itu
Kerutan nyata di mata-Mu
Menandakan betapa lelahnya
Engkau mengurus-Ku
Cinta dan kasih sayang
Yang kau berikan
Tak kan bisa terbalas oleh-Ku
Sebuah harapan yang terlintas dibenak-Mu
Hanya ingin melihat-Ku sukses
Bukan-Nya ku tak sayang pada-Mu Ma…
Aku hanya ingin bebas tanpa dikekang
TAPI kini aku mengerti
Akan sulitnya tanggung jawab seorang MAMA
Ku tak mau menyusahkanmu Ma
Aku ingin membuat kau bangga
Dari jauh aku inginkan
Kau hadir saat ini
Dengan sejuta cintamu
Ma…
Sampai suatu saat nanti
Aku akan selalu ingat padamu MAMA
By : NINTA KARINA TARIGAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar